
Antonius Awek, seorang petani yang asal Kampung Anggaduber, Distrik Oridek, Kabupaten Biak Numfor, awalnya bekerja sebagai seorang nelayan dan sama sekali tidak memiliki pengetahuan tentang pertanian, bahkan tidak pernah melihat fisik pupuk sebelumnya. Perubahan dimulai pada tahun 2020 ketika petugas lapangan (Technical Field Officer/TFO) YBTS mulai memberikan pendampingan. Antonius mulai belajar untuk menanam aneka jenis sayuran. Kini, ia beserta keluarganya telah membentuk kelompok tani bersama masyarakat di sekitarnya.
Antonius dan keluarganya mencoba menanam bawang merah dari biji pada luasan lahan sekitar 300 m2. Hasilnya sangat memuaskan, dengan berhasil memanen hingga 400 kg bawang merah dan mendapatkan keuntungan sekitar Rp 10.000 per kg. Menanam bawang merah dari biji merupakan pengalaman pertama bagi Antonius, bahkan ia adalah petani pertama yang menanam bawang merah dari biji di Distrik Oridek. Keberhasilan dari percobaan pertamanya ini membuatnya dan keluarganya memutuskan untuk menjadikan pertanian sebagai profesi utamanya.
Antonius Awek, sebagai orang asli Papua, membuktikan bahwa tidak ada yang sia-sia jika kita bersedia berusaha dan belajar. Hal yang awalnya terlihat begitu sulit, menjadi lebih mudah ketika kita semua mau bekerja keras. Tentunya disertai dengan niat dan ketekunan selama menjalankan proses pasti akan menghasilkan hasil yang baik.